Tips Jitu Menyusun CV dan Portofolio Buat Fresh Graduate

CampusNet – Kamu fresh graduate dan mulai melangkah ke dunia kerja? Salah satu langkah awal yang penting adalah menyusun CV dan Portofolio yang menarik dan profesional. Meski belum punya banyak pengalaman kerja, bukan berarti kamu nggak bisa buat dokumen yang stand out di mata recruiter. Yuk, Simak tips jitu menyusun CV dan Portofolio buat fresh garduate.

Buat CV yang Singkat, Padat, dan Relevan

CV bukanlah daftar panjang tentang hidupmu, tapi ringkasan profesional yang menunjukkan bahwa kamu cocok untuk posisi yang kamu lamar. Idealnya, panjang CV untuk fresh graduate cukup 1 halaman saja. Berikut tips untuk membuat CV, diantaranya yaitu:

  • Gunakan format ATS Friendly, karena CV dengan format ini sederhana dan terstruktur. CV format ATS memudahkan perusahaan untuk menyaring lamaran kerja secara otomatis. ATS adalah software yang dirancang khusus agar dapat terbaca dan diproses dengan baik oleh sistem.
  • Mulailah dengan informasi pribadi (nama, kontak, LinkedIn, dsb.).
  • Ikuti dengan ringkasan profil singkat (summary) yang menjelaskan siapa kamu dan tujuan kariermu.
  • Daftar pendidikan dan pencapaian akademikmu.
  • Sertakan pengalaman organisasi, magang, freelance, atau project yang relevan.

Fokus pada Soft Skills dan Potensi

Tunjukkanlah kemampuan interpersonal, inisiatif, dan potensi berkembang. Hal itu perlu karena perusahaan tahu kamu masih baru di dunia kerja. Jadi, mereka lebih tertarik melihat kemampuan soft skill kamu.

Contoh soft skill yang bisa ditonjolkan:

  • Kemampuan komunikasi
  • Kepemimpinan di organisasi kampus
  • Problem solving
  • Kemampuan kerja tim dan manajemen waktu

Tambahkan Skill Teknis yang Kamu Kuasai

Kalau kamu punya keahlian teknis seperti desain grafis, coding, data analysis, atau copywriting, jangan ragu untuk mencantumkannya. Tambahkan juga software yang kamu kuasai (misalnya: Canva, Adobe Photoshop, Excel, Figma, Python, dll.)

Portofolio: Tunjukkan, Jangan Cuma Ceritakan

Portofolio itu bukti nyatanya. Buat dan kembangkanlah isi portofolio kamu. Portofolio berfungsi sebagai bukti konkret dari kemampuan dan potensi seseorang, membantu kamu untuk menunjukkan kemampuanmu kepada recruiter atau pihak lain yang relevan. Isinya bisa berupa hasil proyek, tugas kuliah yang relevan, hasil freelance, atau karya pribadi.

Tips membuat portofolio:

  • Pilih 3–5 karya terbaik dan paling relevan.
  • Jelaskan konteks proyek seperti tujuan, peranmu, dan hasil akhirnya.
  • Buatlah portofolio online seperti (di Behance, GitHub, atau website pribadi) agar lebih mudah diakses.

Sesuaikan dengan Pekerjaan yang Dilamar

Kesalahan terbesar fresh graduate adalah mengirimkan CV dan portofolio untuk semua posisi. Sebenarnya hal ini tentu saja salah dan tidak efektif. Setiap lamaran itu unik. Jangan kirim CV dan portofolio yang sama untuk semua posisi. Sesuaikan isi dan highlight-nya dengan deskripsi pekerjaan yang kamu incar.

Contohnya:
Kalau melamar sebagai content writer, tonjolkan tulisanmu, blog pribadi, atau artikel yang pernah dipublikasikan.

Tambahkan Sertifikat atau Pelatihan Tambahan

Kalau kamu pernah ikut kursus online, webinar, bootcamp, atau pelatihan, jangan lupa cantumkan sertifikatnya juga. Ini menunjukkan bahwa kamu aktif belajar dan berkembang.

Baca Juga: Tips Bikin CV Menarik untuk Fresh Graduate, Biar Dilirik Rekruter!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *