CampusNet – Banyak calon mahasiswa berasumsi bahwa memilih jurusan kuliah yang tampak “santai” akan membuat masa kuliah terasa lebih ringan dan bebas tekanan. Namun, realitas di kampus sering kali berbeda dari ekspektasi. Beberapa program studi yang dianggap tidak terlalu berat justru menuntut mahasiswa untuk begadang demi menyelesaikan tugas-tugas yang kompleks dan memakan waktu. Berikut beberapa jurusan kuliah yang sering disangka ringan, namun ternyata penuh tantangan akademik:
1. Desain Komunikasi Visual (DKV)
Sekilas, jurusan ini identik dengan kreativitas dan kebebasan berekspresi. Banyak yang mengira mahasiswa DKV hanya menggambar atau membuat desain di komputer. Faktanya, tugas-tugas di jurusan ini sangat padat, mulai dari membuat ilustrasi, animasi, hingga proyek branding yang harus dikerjakan dalam tenggat waktu ketat. Mahasiswa DKV kerap begadang demi menyelesaikan revisi desain, presentasi, hingga portofolio akhir semester. Proses kreatif yang panjang dan revisi berulang membuat jam tidur sering terpangkas.
2. Sastra
Jurusan sastra, baik sastra Indonesia maupun asing, kerap dipandang santai karena dianggap hanya berkutat pada membaca novel atau menulis puisi. Kenyataannya, mahasiswa sastra harus melakukan riset mendalam, analisis teks, hingga mempresentasikan hasil kajian secara kritis. Tugas-tugas seperti menulis esai, menganalisis karya sastra lintas budaya, hingga membuat penelitian literatur sering kali memaksa mahasiswa untuk bekerja hingga larut malam demi hasil yang maksimal.
3. Pariwisata dan Perhotelan
Dunia pariwisata sering dikaitkan dengan suasana liburan dan jalan-jalan. Namun, di balik itu, mahasiswa jurusan ini harus menjalani praktikum intensif, magang di hotel atau destinasi wisata, serta membuat laporan observasi yang detail. Jadwal praktikum yang padat, tugas kelompok, dan proyek event management kerap membuat mahasiswa harus mengorbankan waktu istirahat, bahkan saat akhir pekan.
4. Manajemen
Banyak yang menilai jurusan manajemen sebagai jurusan “aman” karena fokus pada teori bisnis. Namun, mahasiswa manajemen dihadapkan pada tugas analisis studi kasus, pembuatan proposal bisnis, hingga presentasi kelompok yang menuntut kolaborasi dan soft skill tinggi. Proyek bisnis simulasi, laporan keuangan, dan evaluasi strategi bisnis membuat mahasiswa sering harus menuntaskan pekerjaan hingga larut malam.
5. Ilmu Komunikasi
Jurusan ini sering dianggap ringan karena suasana perkuliahannya dinilai kreatif dan fleksibel. Namun, mahasiswa komunikasi harus menyelesaikan banyak tugas lapangan, seperti membuat konten media, riset audiens, hingga produksi video atau podcast. Deadline yang ketat dan tuntutan ide segar membuat mahasiswa harus siap lembur, terutama menjelang presentasi atau ujian proyek akhir.
Intinya, label “santai” pada jurusan tertentu sering kali menipu. Di balik kesan ringan, mahasiswa tetap harus memiliki manajemen waktu yang baik, daya tahan fisik, dan komitmen tinggi untuk menyelesaikan tugas-tugas yang penuh tantangan. Sebelum memilih jurusan kuliah, penting untuk mencari tahu realitas perkuliahan agar tidak terjebak ekspektasi yang keliru.
Baca juga: ITS Buka Prodi Teknik Pertambangan, Bisa Daftar Lewat Jalur Mandiri