Exploring Medan Bersama AIESEC in USU: Mengenal Sejarah dan Budaya Lokal Lewat Pertukaran Budaya

CampusNet – AIESEC in Universitas Sumatera Utara (USU) melalui program incoming Global Volunteer kembali menghadirkan kegiatan yang memperkaya pengalaman lintas budaya para peserta internasional. Bertajuk Exploring Medan, agenda ini mengajak Exchange Participants (EP) bersama Local Volunteers (LV) menyusuri sejarah, budaya, dan warisan lokal Kota Medan.

Menyapa Ikon Medan di Istana Maimun

Perjalanan dimulai dari Istana Maimun, bangunan bersejarah yang dibangun tahun 1888 oleh Sultan Deli. Dengan arsitektur yang memadukan gaya Melayu, Timur Tengah, dan Eropa, istana ini menjadi daya tarik utama bagi pengunjung. Para EP berkesempatan berfoto di ruang-ruang istana, mendengarkan kisah Kesultanan Deli, serta memahami pengaruh sejarah tersebut terhadap perkembangan Kota Medan.

Mengenal Warisan Sumatera Utara di Museum Negeri

Agenda dilanjutkan ke Museum Negeri Provinsi Sumatera Utara yang menyimpan lebih dari 6.000 koleksi, mulai dari artefak sejarah, etnografi, arkeologi, hingga seni. Para peserta mengeksplorasi berbagai pameran, termasuk replika rumah adat dari beragam etnis, hingga koleksi kain ulos khas Batak. Melalui kegiatan ini, para EP mendapat wawasan mendalam mengenai kekayaan budaya dan keragaman etnis Sumatera Utara.

Interaksi Hangat Antarbudaya

Sepanjang kegiatan, setiap EP didampingi LV yang membantu mengatasi kendala bahasa sekaligus menciptakan interaksi akrab. Dari berbagi cerita hidup hingga bertukar pandangan budaya, momen ini menjadi ruang untuk mempererat persahabatan lintas negara.

Komitmen AIESEC dalam Pertukaran Budaya

Exploring Medan bukan sekadar agenda wisata, melainkan wujud komitmen AIESEC in USU untuk menghadirkan pengalaman pertukaran yang utuh. Tidak hanya kontribusi sosial, tetapi juga pemahaman budaya yang mempererat hubungan antarbangsa. Dengan mengenal Medan lebih dekat, para peserta diharapkan membawa pulang kenangan, cerita, dan wawasan yang bisa dibagikan kepada komunitas asal mereka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *