Media Service
CampusNet – Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenbud RI) sedang menyelenggarakan Lomba Menulis Surat dengan mengangkat tema “Surat untuk Pahlawanku”. Tak tanggung-tanggung, total hadiah untuk para pemenang lomba mencapai 90 juta Rupiah, lho!
Perlu kamu ketahui, menulis surat merupakan salah satu praktik kebudayaan yang menyejarah. Menulis surat tak semata-mata tentang menyampaikan pesan kepada pihak lain melalui goresan tinta pada selembar kertas sebagai sarana komunikasi. Lebih daripada itu, ia juga merupakan sebuah kerja peradaban. Kiranya, semangat ini yang hendak Kemenbud RI angkat melalui Lomba Menulis Surat ini.
Di sisi lain, kompetisi tersebut juga menjadi bagian dari perayaan Pekan Surat Menyurat Internasional tahun 2025. Nah, buat kamu yang memiliki renjana di dunia tulis-menulis, informasi kali ini akan sangat cocok tentunya untuk kamu simak. Yuk, kita bahas bersama terkait syarat dan ketentuan lombanya. Tanpa berlama-lama lagi, let’s check it out!
Syarat & Ketentuan
- Tema lomba adalah Surat untuk Pahlawanku.
- Peserta wajib mengisi dengan lengkap formulir kepesertaan lomba. Unduh formulir melalui laman lombamenulissurat.com dan lampirkan dalam surat yang kamu kirim kepada panitia lomba.
- Surat merupakan tulisan tangan (hand-writing) menggunakan pena bertinta hitam/biru pada selembar kertas putih, berbahasa Indonesia, serta menerapkan tata aturan korespondensi yang baik dan benar.
- Surat harus karya sendiri, asli, dan belum pernah dipublikasikan.
- Peserta tidak boleh menggunakan bantuan Artificial Intelligence (AI) atau aplikasi lainnya dalam menyusun isi surat.
- Surat ditujukan kepada satu tokoh pahlawan bangsa Indonesia.
- Isi dan pesan dalam surat bebas tetapi harus tetap menghormati etika dan kesopansantunan.
- Penulisan surat maksimum dalam 1000 kata.
- Penulis wajib membubuhkan tanda tangannya dan selanjutnya memasukkan ke dalam amplop surat.
- Amplop surat harus mencantukmkan alamat lengkap penulis (pengirim). Kemudian, penulis mengirimkan surat melalui Pos ditujukan ke alamat penerima dengan format penulisan secara vertikal sebagai berikut : Panitia Lomba Menulis Surat 2025 – Surat untuk Pahlawanku – PO BOX 8080 Bandung 40000.
- Surat terlampir dengan formulir kepesertaan yang telah terisi lengkap.
- Penulis wajib membubuhi amplop surat dengan prangko yang cukup dan masih berlaku selambat-lambatnya pada tanggal 3 November 2025 Cap Pos.
- Surat yang telah terkirim akan masuk tahap penilaian oleh dewan juri khusus bentukan panitia.
- Keputusan dewan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu-gugat.
Kategori Lomba
- Pelajar SLTP atau Sederajat
- Pelajar SLTA atau Sederajat
- Mahasiswa (Strata 1)
Catatan: Masing-masing peserta untuk setiap kategori lomba harus mencantumkan Kartu Pelajar atau Kartu Mahasiswa sebagai bukti sedang menempuh jenjang pendidikan terkait.
Hadiah Pemenang Lomba
Para pemenang lomba terdiri atas Juara Pertama, Kedua, Ketiga, Harapan 1, dan Harapan 2. Para pemenang lomba di tiap kategori akan mendapatkan hadiah sebagai berikut :
- Kategori SLTP atau Sederajat: Trofi dan uang pembinaan total Rp24.000.000
- Kategori SLTA atau Sederajat: Trofi dan uang pembinaan total Rp29.000.000
- Kategori Mahasiswa (Strata 1): Trofi dan uang pembinaan total Rp37.000.000
Selain hadiah-hadiah di atas, pemenang lomba juga akan mendapatkan kesempatan untuk hadir pada gelaran acara khusus dalam rangka peringatan Hari Pahlawan pada 15 November 2025.
Demikian informasi mengenai Lomba Menulis Surat oleh Kemenbud RI. Menarik, bukan? Makanya, jangan lupa untuk segera mendaftar sebelum tenggat waktunya pada 3 November 2025. Untuk menutup artikel kali ini, CampusNET akan mengutip salah satu kalimat bijak dari “Pahlawan Sastra” Indonesia.
“Menulis adalah bekerja untuk keabadian” – Pramoedya Ananta Toer
