Informasi Beasiswa PBNU 2024 Ke China, Berikut Syarat Lengkapnya

CampusNet – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melalui Lembaga Perguruan Tinggi (LPT) PBNU saat ini kembali membuka kesempatan beasiswa untuk menempuh studi program sarjana (S1), magister (S2) dan doktor (S3) di Negara China.

Nahdlatul Ulama (NU) adalah organisasi keagamaan Islam Indonesia yang didirikan oleh Hasyim Asy’ari, Kepala Pondok Pesantren Tebuireng dari Jombang, Jawa Timur. NU memiliki anggota berkisar dari 40 juta (2013) hingga lebih dari 95 juta pada (2021) yang menjadikannya sebagai organisasi Islam terbesar di dunia. NU juga merupakan badan amal yang mengelola pondok pesantren, sekolah, perguruan tinggi, dan rumah sakit serta mengorganisir masyarakat untuk membantu peningkatan kualitas hidup umat Islam

Saat ini, NU memberikan beasiswa kepada kadernya yang ingin menempuh pendidikan jenjang S1, S2, maupun S3 di China yaitu Program Beasiswa Pemerintah China atau China Government Scholarship (CGS). Beasiswa ini merupakan kerja sama antara PBNU dengan Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Jakarta.

Beasiswa CGS ini mencakup berbagai fasilitas seperti biaya kuliah, biaya tempat tinggal, serta uang saku bulanan. Tentunya ini menjadi kabar gembira bagi yang berminat untuk menempuh studi di luar negeri.

Perlu kamu ketahui bahwa para calon penerima beasiswa dapat mendaftarkan diri dengan mengisi data pendaftaran beasiswa CGS-PBNU secara daring. Pendaftaran telah buka mulai tanggal 26 Februari 2024 hingga 2 Maret 2024.

Kriteria dan Persyaratan

  1. Sehat jasmani dan rohani
  2. Pas foto (passport/visa style)
  3. Memiliki paspor aktif minimal 6 bulan saat mendaftar
  4. Memiliki ijazah SMA bagi pendaftar S1
  5. Memiliki ijazah S1/S2 bagi pendaftar S2 dan S3
  6. Bagi pendaftar S1 maksimal berumur 25 tahun, S2 maksimal berumur 35 tahun, dan S3 maksimal berumur 40 tahun
  7. Memahami Bahasa Inggris atau Bahasa Mandarin, terbukti dengan sertifikat seperti TOEFL, IELTS atau HSK
  8. Melengkapi proposal penelitian bagi pendaftar S1 (minimal 200 kata), S2 dan S3 (minimal 800 kata)
  9. Kader NU lebih utama
  10. Tidak sedang menerima beasiswa pemerintah Tiongkok lainnya
  11. Melengkapi formulir pendaftaran

Persyaratan Dokumen

  1. Pas foto (passport/visa style)
  2. Fotokopi paspor aktif terdiri dari: halaman data diri, halaman data tambahan (jika ada), dan halaman tanda tangan
  3. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari kantor polisi setempat
  4. Satu ijazah dan transkrip akademis yang dilegalisir dan diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris
  5. Rencana Studi atau Proposal Penelitian dalam bahasa Mandarin atau Inggris, minimal 800 kata
  6. Satu salinan surat kesehatan yang dikeluarkan oleh rumah sakit pemerintah (asli harus dibawa oleh peserta yang disetujui) dengan format yang sesuai dengan formulir pemeriksaan fisik asing
  7. Untuk yang mendaftar di pengajaran berbahasa Mandarin, wajib menyertakan sertifikat HSK 4
  8. TOEFL / IELTS yang masih berlaku dalam 2 tahun terakhir (jika ada)
  9. Pelamar yang memiliki Letter of Acceptance (LoA) dari universitas tujuan, harus melampirkannya dalam aplikasi beasiswa
  10. Surat rekomendasi dari lembaga NU terkait atau surat izin belajar dari Pimpinan Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama yang menjadi home base-nya

Semua dokumen tersebut berupa soft copy dan dikirim dalam format PDF, untuk pas foto bisa dikirim dalam format JPG.

Melansir dari website resmi https://nu.or.id/ , pendaftar dapat mengisi formulir melalui link berikut : Pendaftaran

Untuk informasi lengkapnya, calon pelamar beasiswa bisa menghubungi narahubung di nomor berikut: Anna +62 822-5772-6328

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *