CampusNet – Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemhan RI) kirim dua taruna dari Akademi Militer (Akmil) sekolah di Akademi Militer Royal Military College-Duntroon (RMC-D).
Kabar membanggakan kali ini datang dari dua Taruna Akademi Tentara Nasional Indonesia (TNI). Dua Taruna tersebut berhasil menempuh pendidikan di Akademi Militer Royal Military College-Duntroon (RMC-D) Australia. Keadaan tersebut dibagikan lewat postingan akun Instagram resmi Kementerian Pertahanan RI (Kemenhan) @kemenhanri baru-baru ini.
Melalui caption yang tertera, kedua Taruna tersebut bernama Sersan Taruna Made Surya Adi Putra dan Sersan Taruna Aldiva (Akmil). “Dua Taruna Akademi TNI masing-masing Sersan Taruna Made Surya Adi Putra dan Sersan Taruna Aldiva (Akmil).”
“Saat ini berkesempatan menempuh pendidikan di Akademi Militer Royal Military College-Duntroon (RMC-D) Australia,” sambung keterangan itu. Dalam unggahan tersebut, tampak dua pria gagak berpose bersama.
Keberadaan Dua Taruna Akmil di RMC-D Australia menjadi bagian dari diplomasi kementrian pertahanan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam menjalin hubungan. Hal ini sekaligus meningkatkan kerjasama antara Indonesia-Australia, khususnya di bidang pertahanan,” tulis Kemhan.
“Dalam menjalin hubungan sekaligus meningkatkan kerja sama antara Indonesia-Australia, khususnya di bidang pertahanan,” jelasnya lagi.
Sekilas informasi, Royal Military College, Duntroon adalah tempat pelatihan perwira Angkatan Darat Australia yang berdiri pada tahun 1911. Bertempat di Duntroon, Canberra, Wilayah Ibu Kota Australia dan berada di kaki Mount Pleasant dekat Danau Burley Griffin dekat dengan markas besar Departemen Pertahanan di Russell Hill.
Duntroon bersebelahan dengan Akademi Angkatan Pertahanan Australia (ADFA), yang merupakan akademi militer tri-dinas Angkatan Pertahanan Australia. ADFA menyediakan pendidikan akademik militer dan tinggi bagi perwira junior Angkatan Darat Australia, Angkatan Udara Kerajaan Australia dan Angkatan Laut Kerajaan Australia.
Penulis : Riki Pratama | Editor : Abdullah Hasan