CampusNet – Dalam perjalanan karir seseorang, sebuah portofolio menunjukkan kompetensi dan bukti nyata dari keahlian seseorang. Recruiter dapat menilai kualitas keahlian pelamar kerja secara langsung. Kabar baiknya, kamu bisa membuat portofolio yang baik meski belum pernah bekerja, dan juga tanpa biaya.
Memilih Platform Portofolio
Ada berbagai platform seperti Behance, Adobe Portofolio, WordPress, dan lain-lain. Namun ini tergantung industri dan kondisi keuangan masing-masing. Banyak mahasiswa yang menggunakan Canva karena ribuan template gratis yang tersedia.
Cukup disesuaikan dengan kebutuhan, dan tampilan portofolio dapat dimodifikasi sesuai dengan jurusan atau industri yang diminati. Contohnya, portofolio mahasiswa Desain Komunikasi Visual (DKV) bisa lebih ramai dan kreatif daripada mahasiswa yang mempelajari Ilmu Komputer.
Isi Portofolio
Sebuah portofolio menunjukkan keahlian, pengalaman, dan proses di balik karya-karya yang sudah kamu masukkan ke dalamnya. Menampilkan karya, sertifikat, dan lain-lain saja tidak cukup.
Saat menceritakan tantangan yang kamu alami, dampak karya-karyamu, dan apa yang kamu pelajari ketika berkarya, kamu bisa menonjolkan keahlian penyelesaian masalah dan juga kepribadianmu untuk personal branding.
Berikut adalah apa saja yang dapat kamu masukkan ke dalam portofolio:
Karya Pribadi
Passion project di luar pekerjaan atau tugas menunjukkan bahwa mahasiswa memang memiliki minat yang kuat serta hasil yang mendukung di bidang tersebut. Ini juga memperlihatkan perkembangan keahlian mereka dari waktu ke waktu, sebagai bentuk motivasi dan untuk melihat apa yang bisa mereka perbaiki.
Sertifikat Pelatihan
Keinginan untuk mengembangkan diri serta bukti atas keahlian yang dapat langsung diterapkan adalah fungsi dari sertifikat pelatihan. Sertifikat memvalidasi pengetahuan pemiliknya karena memiliki standar kompetensi.
Kursus atau pelatihan bersertifikat juga tidak selalu berbayar, beberapa lembaga seperti Hubspot, Udemy, bahkan Harvard menyediakan kursus-kursus dengan sertifikat resmi.
Sertifikat Lomba
Sertifikat lomba adalah bukti prestasi dan penerapan skill dari seseorang, apalagi jika penyelenggara lomba tersebut berasal dari perusahaan ternama.
Mahasiswa dapat mencari berbagai lomba yang berbayar maupun tidak berbayar sesuai bidang atau minat mereka di akun Instagram seperti @infolomba, atau bahkan memantau akun perusahaan. Contoh perusahaan ternama yang sudah mengadakan lomba adalah Telkomsel, By U, dan Burger Bangor.
Proyek Kampus
Kebanyakan dari proyek kampus bersifat kolaboratif, yang mencerminkan bagaimana mahasiswa dapat beradaptasi, bekerjasama dengan berbagai jenis orang, menyelesaikan masalah, dan mengelola waktu dengan baik.
Ceritakanlah peran yang diberikan, bagaimana keputusan proyek dibuat, metode, hal baru yang dipelajari dalam proyek tersebut, serta tools yang digunakan.
Pengalaman Organisasi
Mencantumkan pengalaman organisasi adalah kesempatan untuk mencantumkan soft skills dan hard skills yang telah didapatkan. Paparkan kontribusimu terhadap organisasi tergantung divisi yang kamu miliki.
Berorganisasi menunjukkan sifat bertanggung jawab dan komitmen terhadap periode kepengurusan serta tugas yang kamu dapatkan. Kamu juga bisa menunjukkan soft skill seperti kepemimpinan, manajemen waktu, kreativitas, dan adaptabilitas, yang selalu menjadi nilai tambah di mana pun kamu berada.