Tips Menjadi Mahasiswa Produktif, Maba Wajib Baca!

CampusNet – Melanjutkan jenjang pendidikan ke perguruan tinggi tentu menjadi salah satu mimpi bagi setiap anak. Bisa menjadi seorang mahasiswa di salah satu kampus impian, belajar menuntut ilmu sesuai dengan jurusan yang diminati, mengikuti berbagai organisasi dan berjejaring dengan teman-temannya menjadi salah satu daya tarik tersendiri.

Tidak jarang banyak mahasiswa dan lulusan sarjana dari berbagai kampus yang menorehkan prestasi gemilang. Namun, tidak sedikit juga yang gagal dan kebingungan menjadi mahasiswa yang tidak produktif dan kehilangan arah. Hal ini sering kali terjadi bagi setiap mahasiswa karena kurangnya kemampuan untuk bisa memahami minat bakat yang dimiliki serta mengeksplorasi dunia kampus. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh setiap mahasiswa, khususnya mahasiswa baru untuk dapat lebih produktif dan tidak salah langkah dalam mengembangkan potensi diri di kampus.

Mengutip dari akun instagram @XLFutureleaders terdapat 4 fase yang akan dilalui bagi setiap mahasiswa, sebagai berikut :

1. Fase Eksplorasi

Fase ini merupakan fase awal untuk adaptasi dan menyesuaikan diri bagi setiap mahasiswa baru. Tiga hal yang perlu dilakukan pada fase ini yakni pertama, petakan semua yang kamu harus tahu tentang kuliah, kampus, lingkungan sekitar. Kedua, pelajari sistem perkuliahan dan kelulusan. Ketiga, ikuti organisasi, panitia, relawan, atau beasiswa dan program lainnya yang ada di kampus.

Hal ini akan sangat membantu kamu di awal untuk bisa mengenal lebih jauh dan adaptasi di fase awal semester. Target kamu adalah sudah bisa mengetahui ketertarikan minat dan bakat.

2. Fase Eksploitasi

Di fase ini kamu akan mencoba untuk mengikuti lebih jauh segala hal yang kamu minati, mulai dari organisasi, kepanitiaan, relawan dan sejenisnya. Carilah organisasi atau program yang sesuai dengan value diri kamu. Mulailah untuk mencapai prestasi di bidang atau organisasi yang kamu ikuti dan mulai untuk melihat bagaimana prospek ke depan dari jenjang karirmu.

Pada fase ini kamu mulai bisa mengetahui dan mendapatkan preferensi untuk melanjutkan karir dan pengembangan diri ke depan.

3. Fase Dedikasi

Fase ini biasa terjadi pada mereka yang sudah memasuki semester 5 sampai 6. Pada fase ini fokuslah ke organisasi atau hal yang kamu anggap cukup worth it untuk diikuti. Dedikasikan diri kamu terhadap organisasi yang membuat kamu berkembang dan senang. Namun, di sisi lain kamu jangan sampai terlena dengan hiruk pikuk kehidupan organisasi. Coba mulai prioritaskan beberapa hal dan memulai persiapkan untuk menuntaskan akademik.

4. Fase Ekspansi

Bagi mahasiswa yang sudah memasuki masa akhir akademik ini menjadi salah satu waktu yang tepat untuk mulai mengembangkan potensi diri lebih jauh ke dalam dunia kerja. Pada fase ini waktunya kamu mengimplementasikan segala sesuatu ilmu yang kamu dapatkan di kampus untuk siap meniti karir ke depannya.

Tapi jangan lupa, selesaikan dahulu kuliahnya. Pada fase ini mulailah merapikan semua dokumen nilai, prestasi yang kamu punya. Cobalah untuk eksplorasi diri dan dunia kerja lebih jauh untuk bisa melihat segala bentuk peluang yang ada, mulai dari menggali lowongan pekerjaan yang sesuai dengan minat dan keterampilan kamu.

Empat fase ini adalah fase yang umum terjadi pada mahasiswa, setelahnya kamu yang menentukan jalan hidupmu. Yang paling penting adalah kamu bisa mengembangkan diri dan bereksplorasi dalam dunia kampus. Mencapai apa yang kamu impikan, mendapatkan prestasi, dan kamu tetap bisa produktif serta bermanfaat bagi diri sendiri dan lingkungan sekitarmu.

---

Penulis : Ichwan Nugraha | Editor : Abdullah Hasan