CampusNet – Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) kembali di tahun ini, menjadi ajang kompetisi olahraga terbesar bagi mahasiswa dari seluruh Indonesia. Sejak pertama kali ada di Yogyakarta pada 1990, Pomnas telah menjadi agenda rutin dua tahunan secara bergilir di berbagai provinsi.
Sebagai multievent berskala nasional, Pomnas berada di bawah tanggung jawab Pengurus Pusat Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (PP Bapomi). Selain itu Pomnas mempertemukan mahasiswa dari jenjang sarjana dan diploma. Ajang ini menjadi wadah penting dalam pembinaan atlet mahasiswa serta pencarian talenta potensial bagi olahraga nasional.
Dari Kalimantan Selatan ke Jawa Tengah
Pomnas 2023 di Kalimantan Selatan mengusung tema “Merdeka Berprestasi, Talenta Olahraga Menginspirasi”. Acara ini resmi terbuka oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo serta Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor pada 15 November 2023.
Pomnas yang akan terselenggarakan dari 12 hingga 22 November 2023 oleh 2.717 atlet, 1.179 ofisial, serta 1.500 panitia. Pomnas ke-18 mencatat sejarah dengan penambahan cabang olahraga gulat dan pencak silat, sehingga total pertandingan mencakup 16 cabang olahraga.
Dalam klasemen akhir perolehan medali, DKI Jakarta kembali mempertahankan gelar juara umum, melanjutkan dominasinya sejak pertama kali ada. Perolehan medali utama pada Pomnas 2023 adalah sebagai berikut:
- DKI Jakarta – 68 emas, 34 perak, 38 perunggu
- Jawa Tengah – 34 emas, 42 perak, 39 perunggu
- Jawa Timur – 30 emas, 29 perak, 44 perunggu
Jawa Tengah Bersiap Menjadi Tuan Rumah
Pada 2025, Jawa Tengah menjadi tuan rumah Pomnas berikutnya. Keputusan ini ada, melalui musyawarah nasional PP Bapomi yang berlangsung di Jakarta pada 14-16 Juli 2024. Pomnas 2025 rencananya akan terselenggarakan di dua kota utama, yakni Semarang dan Surakarta.
Ketua Bapomi Jawa Tengah, Handojo Djoko Waloejo, telah menetapkan beberapa lokasi pertandingan, termasuk kolam renang, wall climbing, velodrom sepatu roda, serta lapangan voli. Dengan persiapan yang matang, Jawa Tengah menargetkan Pomnas 2025 sebagai ajang yang tidak hanya menghadirkan kompetisi berkualitas tinggi, tetapi juga menjadi momentum bagi mahasiswa atlet untuk menunjukkan potensi terbaik mereka di tingkat nasional.ang Olahraga (GOR) Jatidiri; GOR Tri Lomba Juang; Auditorium Prof. Wuryanto, Lapangan Prof. Dumadi, dan Lapangan Tenis M.
Sajoto Universitas Negeri Semarang (Unnes); GOR Basket dan Muladi Dome Universitas Diponegoro (Undip); GOR FKOR dan lapangan pentanque Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS). Selain itu, lapangan bulu tangkis Gelora Universitas Semarang (USM), Udinus Sport Center, Sport Hall Unika Soegijapranata, Gedung serba guna Unimus, Edotorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), GOR Sritex Arena Solo, GORS UTP Surakarta, dan Sport Hall Tirtonadi Surakarta juga telah dipersiapkan.