CampusNet – Bulan Ramadhan juga sering kali menjadi tantangan tersendiri bagi mahasiswa untuk mengatur strategi agar bisa berhemat. Biaya hidup yang meningkat, keinginan untuk berbuka dengan makanan lezat, serta berbagai ajakan buka bersama bisa membuat dompet semakin menipis. Oleh karena itu, kita memerlukan strategi khusus agar puasa tetap lancar tanpa menguras isi kantong. Berikut beberapa tips hemat bagi mahasiswa di bulan Ramadhan:
1. Buat Anggaran dan Skala Prioritas
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat anggaran khusus untuk bulan Ramadhan. Tentukan jumlah uang yang tersedia dan alokasikan untuk kebutuhan utama seperti sahur, buka puasa, serta transportasi. Hindari pengeluaran yang tidak perlu agar keuangan tetap stabil hingga akhir bulan.
2. Masak Sendiri untuk Sahur dan Berbuka
Makan di luar setiap hari bisa menjadi penyebab utama pengeluaran membengkak. Solusinya, cobalah memasak sendiri makanan sederhana untuk sahur dan berbuka. Selain lebih hemat, memasak sendiri juga lebih sehat karena bisa mengontrol bahan makanan yang digunakan.
3. Manfaatkan Takjil Gratis dan Promo Ramadhan
Banyak masjid dan komunitas yang menyediakan takjil gratis saat menjelang berbuka. Tidak ada salahnya memanfaatkan kesempatan ini untuk menghemat pengeluaran. Selain itu, banyak warung makan dan aplikasi pemesanan makanan yang memberikan promo khusus selama bulan Ramadhan. Cek promo tersebut sebelum memutuskan untuk membeli makanan.
4. Kurangi Nongkrong di Luar
Ajakan buka bersama memang menggoda, tetapi jika terlalu sering bisa menguras dompet. Pilih dengan bijak acara yang ingin dihadiri dan batasi jumlahnya. Jika ingin tetap berkumpul dengan teman, bisa memilih opsi berbuka di rumah dengan sistem patungan untuk lebih menghemat biaya.
5. Belanja Kebutuhan Secara Bijak
Saat bulan Ramadhan, banyak toko dan supermarket menawarkan diskon besar-besaran. Namun, jangan mudah tergoda untuk membeli barang yang tidak terlalu dibutuhkan. Buat daftar belanja sebelum pergi ke toko agar tetap fokus pada kebutuhan utama.
6. Cari Penghasilan Tambahan
Jika memungkinkan, manfaatkan waktu luang di bulan Ramadhan untuk mencari penghasilan tambahan. Beberapa pekerjaan sampingan yang bisa dilakukan oleh mahasiswa antara lain jualan makanan berbuka, menjadi freelancer, atau menawarkan jasa online sesuai dengan keahlian yang dimiliki.
Menjalani bulan Ramadhan sebagai mahasiswa tidak harus identik dengan pengeluaran yang membengkak. Mahasiswa harus bisa membuat strategi agar ramadhan tetap lancar dan dompet tetap aman. Kuncinya adalah disiplin dalam mengatur keuangan, menghindari pengeluaran tidak perlu, serta mencari peluang untuk menghemat dan menambah pemasukan. Selamat menjalankan ibadah puasa!
Baca juga: Tantangan Mahasiswa Ketika Bulan Ramadan Tiba