Bootcamp dan Pertimbangannya untuk Investasi Karir Mahasiswa

Bootcamp Pelatihan Keterampilan

CampusNet –  Beberapa tahun ke belakang, mahasiswa dan fresh graduates tentunya pernah mendengar mengenai bootcamp. “Apa sebenarnya bootcamp ini?” dan “Apakah sertifikat dari pelatihan ini benar-benar membantu kita, mahasiswa, menonjol di dunia kerja?” 

Mengacu pada laman edX, bootcamp adalah program pelatihan intensif yang berfokus pada topik atau bidang tertentu, bertujuan untuk meningkatkan kemampuan atau pengetahuan peserta dalam waktu singkat. Namun, terlepas dari definisi tersebut, benarkah program pelatihan ini efisien dalam meningkatkan kemampuan pesertanya?

Tentunya, kalian tidak mau salah dalam mengambil langkah di tengah banyaknya opsi pelatihan yang tersedia. Maka dari itu, mari kita bahas keuntungan dan kekurangan bootcamp serta relevansinya dalam mendukung rencana karir kalian.

Keuntungan Program Pelatihan

  1. Efisiensi Waktu dan Fleksibilitas Tempat

Jadwal yang ditawarkan oleh bootcamp, serta kelas yang diadakan secara online, tentunya dapat memaksimalkan kesempatan mahasiswa dalam mempelajari hal baru, terlebih lagi durasi program yang dimaksudkan untuk mendukung pesertanya untuk belajar secara intensif.

  1.  Biaya yang Terjangkau

Rentang biaya yang tersedia memang variatif tergantung lembaga penyelenggara program ini. Namun, menimbang efisiensi waktu dan tempat, biaya program pelatihan ini relatif lebih murah daripada lembaga pelatihan formal.

  1. Menambah Nilai CV dan Portofolio

Bootcamp hadir dengan tujuan mengasah keterampilan pesertanya, supaya lebih relevan dengan dunia kerja. Maka dari itu, tentunya sertifikat hasil mengikuti program ini akan berguna dalam membuktikan keterampilan kalian di CV dan portofolio nantinya.

  1. Relevansi dengan Industri

Beberapa kursus menawarkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.

Setelah mengenal beberapa keuntungan yang tersedia di program pelatihan, mari lanjut dengan kekurangan yang mungkin bisa kalian pertimbangkan.

Tantangan dalam Memilih Bootcamp

  1. Kredibilitas dari Program Pelatihan

Banyaknya minat akan pelatihan ini, tentunya menyebabkan banyaknya lembaga penyelenggara program pelatihan baru yang bermunculan. Maka pertimbangkan bahwa tidak semua program pelatihan diakui oleh perusahaan. Belum lagi beberapa lembaga menawarkan kursus yang terlalu umum atau kurang mendalam.

  1. Mengasah Keterampilan atau Networking?

Beberapa bootcamp memiliki fokus yang bervariatif untuk ditawarkan. Cermati dan bandingkan dulu apa yang mereka tawarkan.

  1.  Risiko Penumpukan Sertifikasi

Cermat dalam mengikuti kelas bootcamp adalah hal penting, terlalu banyak sertifikat di CV tanpa relevansi spesifik justru dapat membuat perekrut ragu akan kualitas kalian.

  1.  Membutuhkan Disiplin Tinggi

Dengan sistem online dan waktu yang fleksibel, tentunya kalian para peserta wajib untuk belajar mandiri supaya dapat mengikuti pelatihan sesuai dengan kurikulum penyelenggara.

Tips di Tengah Dilema Memilih Bootcamp

Lantas, apa pertimbangan dalam menghadapi tren bootcamp ini? Tentunya:

  1. Cermat dalam memilih lembaga penyelenggara program pelatihan, apakah jasa yang mereka tawarkan mendapat testimoni yang memuaskan. 
  2. Sesuaikan jasa yang tersedia di program pelatihan dengan rencana karir kalian, baik itu tawaran untuk mengasah keterampilan ataupun networking.
  3. Pastikan untuk mendapat kesempatan praktik langsung, entah dari fasilitas bootcamp itu sendiri, atau dari magang dan proyek mandiri.
  4. Konsultasikan benefit dan jasa yang tersedia di program pelatihan dengan profesional di bidang yang relevan.

Persiapan dan pertimbangan yang matang sebelum mengikuti program pelatihan adalah hal yang penting. Tentunya tren bootcamp ini berpotensi menjadi investasi yang baik tergantung cara memanfaatkannya. Jadi, apa pendapat kalian? Siap memutuskan untuk bergabung dengan bootcamp?

Baca Juga: Langkah Awal Membuat CV dan Portofolio yang Menarik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *